Kemungkinan bambu di daerah Banyumas sangat besar. Hal itu membuat peluang perusahaan mengarang dari bahan bakunya
sangat terbuka, salah satunya saat ini membuat sangkar burung. Namun, regenerasi sekarang dari pembuat sangkar burung masih minim.
Seperti di Kecamatan Ajibarang, pengrajin yang mengubah profesi tersebut dibuat dengan harga kandang burung yang goyah. Anggota DPR RI ini
Perwakilan Komisi VI Siti Mukaromah atau Erma menyebutkan, kini kemungkinan bahan bakunya cukup melimpah. Namun,
regenerasi pengrajin sangkar burung nampaknya maksimal. Ini adalah hasil dari harga kandang burung dengan model konvensional yang tidak
stabil. "Melihat kondisi ini, kami memiliki gelar pelatihan gabungan dari Dirjen Industri Kecil Perindustrian
sangkar burung dengan model yang lebih kreatif sehingga harga jualnya akan lebih tinggi dari harga kandang burung konvensional yaitu
diikuti oleh anak muda hingga 30 orang, "jelasnya, Minggu (11/6). Untuk tempat Ajibarang, Erma bertahan, perintahnya adalah
berbasis di Hotel Green Mulia Pandansari Ajibarang untuk lima kali pada 5 Juni kemarin. Materi ditawarkan dalam bentuk sangkar burung
teori penciptaan dan kerajinan tangan dari bahan baku dan praktik utama. Saat ini kicau burung dengan kreasi bagus atau a
Model penjualan yang lebih variatif cenderung stabil bahkan naik, "katanya. Ia berharap, dengan segala pembinaan para peserta '
Semangat bisnis muncul dan memanfaatkan potensi bambu yang melimpah untuk membuat kerajinan sangkar burung. "Tugas ini juga merupakan usaha untuk
meringankan tingkat pengangguran. Orang dengan semangat tinggi diantisipasi untuk lebih mandiri mengikuti latihan. Apa
Jelas, potensi bahan baku berlimpah harus dimanfaatkan dengan benar sebagai sangkar sangkar yang mungkin, "pungkasnya.Baca juga: plakat kayu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar